Calon Peserta Wajib Dibaca! Inilah Tahapan Seleksi Tingkat Nasional SM-3T

Diambil dari buku pedoman program SM-3T Tahun 2015, Halaman 10-12:

2. Seleksi Calon Peserta 

Rekrutmen calon peserta Program SM-3T tahun 2015 dilakukan melalui seleksi di tingkat nasional dan di LPTK.

a.  Seleksi Tingkat Nasional 

Seleksi nasional dilakukan secara  online  dalam bentuk seleksi administrasi dan seleksi akademik.

1)  Seleksi Administrasi 

Seleksi administrasi dilaksanakan secara nasional, khususnya untuk memverifikasi relevansi program studi yang dibutuhkan,  IPK, tahun lulus, dan peringkat akreditasi. Jika salah satu persyaratan administrasi yang ditentukan tidak dipenuhi, peserta dinyatakan gugur dan tidak dapat melanjutkan ke seleksi berikutnya. Bukti fisik selengkapnya akan diverifikasi  oleh LPTK penyelenggara SM-3T.


2)  Seleksi Akademik 

Seleksi akademik nasional meliputi empat aspek, yaitu tes potensi akademik, tes kemampuan dasar, dan  tes penguasaan kompetensi akademik bidang studi/bidang keahlian.

a)  Tes Potensi Akademik (TPA) 

TPA bertujuan untuk mengetahui bakat dan kemampuan seseorang di bidang akademik atau keilmuan. TPA terdiri atas tes kemampuan berpikir: analogi, logis, analisis, deret numerik, dan komparasi.  TPA dilaksanakan dengan durasi waktu 45 menit.

b) Tes Kemampuan Dasar 

Tes  kemampuan dasar bertujuan untuk  mengukur kemampuan dalam bidang Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika Dasar. Tes kemampuan dasar dilaksanakan dengan durasi waktu 60 menit.

c)  Tes Penguasaan Kompetensi Akademik Bidang Studi/Bidang Keahlian 

Tes penguasaan kompetensi akademik bidang studi level S1, dimaksudkan untuk  mengukur penguasaan bidang  keahlian  calon peserta sesuai dengan latar belakang program studi kesarjanaannya.  Tes penguasaan kompetensi bidang studi dilaksanakan dengan durasi waktu 90 menit.

3)  Psikotes 

Psikotes  dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai  kecendurungan psikis calon peserta.
Psikotes meliputi kepercayaan diri, tanggungjawab, kestabilan emosi, hubungan sosial, intelegensi, dorongan berprestasi, dorongan bekerja dengan teratur, dorongan bekerjasama, dorongan menolong,
bekerja dengan tekun, dorongan menyelesaikan tugas, kematangan emosi.Psikotes dilakukan dengan durasi waktu 120 menit. Peserta yang lulus seleksi nasional selanjutnya dapat mengikuti seleksi di tingkat LPTK.

b.  Seleksi di Tingkat LPTK 

Seleksi di tingkat LPTK meliputi verifikasi dokumen, wawancara, dan tes khusus (untuk bidang seni budaya dan penjaskes). Wawancara  bertujuan untuk menemukenali potensi minat dan bakat sebagai pendidik. Strategi penelusuran minat dan bakat ini  dapat dilakukan secara individual atau Focus Group Discussion (FGD).

Download file: https://goo.gl/ncjFLR

Post a Comment

Terima kasih atas kunjungannya di Blog Pak Pandani | Belajar dan Berbagi. Jika ada pertanyaan, saran, dan komentar silahkan tuliskan pada kotak komentar dibawah ini....

Salam Pak Pandani

Lebih baru Lebih lama