Program Sarjana Mengajar ”Kejar Tayang”

Salah satu program unggulan sekaligus terobosan Pemkab Luwu Utara di sektor pendidikan adalah Sarjana Mengajar, di daerah terpencil, ternyata banyak peminatnya. Bukan hanya banyak, tapi antusiasme dan animo masyarakat untuk mentransfer ilmunya di daerah-daerah terisolir sungguh sangat luar biasa. Animo yang begitu besar, antusiasme yang begitu tinggi, yang dibuktikan membludaknya para pendaftar, membuat program Sarjana Mengajar mendapat rating tertinggi.
Jika digiring ke ranah industri perfilman dan sinetron, maka program Sarja Mengajar diibaratkan sudah kejar tayang. Artinya program ini segera harus direalisasikan secepatnya.

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, sangat surprise melihat animo, antusiasme dan membludaknya peserta program sarjana mengajar di daerah terpencil tersebut.

“Melihat animo anak-anak muda yang ingin memberikan sumbangsih kepada daerah ini, saya surprise dan tentu sangat bersyukur dan terharu. Ini artinya bahwa ada kepedulian kita melihat anak-anak di daerah terpencil untuk maju dan berkembang layaknya anak-anak di perkotaan,” ujar Indah saat ditemui di Masamba kemarin.

Bupati Indah Putri menjelaskan, program sarjana mengajar di daerah terpencil dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan guru secara bertahap, terutama di daerah terpencil. Indah juga mengungkapkan bahwa perekrutan akan dilakukan beberapa tahap. Dan tahap pertama, ungkap Indah, sebanyak 50 orang.

“Program sarjana mengajar ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan guru secara bertahap, utamanya di daerah terpencil. Olehnya itu, pemerintah mengucapkan terima kasih atas animo yang besar terhadap program ini,” tambah Indah.

Indah juga menjelaskan, tim seleksi yang bekerja bebas tanpa ada intervensi dari pihak manapun. “Perekrutan yang dilakukan benar-benar objektif, tanpa ada intervensi sedikitpun dari pihak manapun juga. Jadi, silakan persiapkan diri masing-masing untuk bersaing secara sehat. Semua punya peluang yang sama. Karena ini program unggulan pemerintah, maka siapkan diri untuk menjadi orang-orang unggulan pula,” pungkas Indah. Bukan Indah namanya jika tak ada pesan inspiratif yang keluar. Dia pun mengutip sebuah ungkapan lawas yang sangat menginspirasi, “Sekali layar terkembang, pantang biduk surut ke pantai.”

Sumber: http://beritakotamakassar.fajar.co.id/berita/2017/02/21/sarjana-mengajar-kejar-tayang/