Rekrutmen CPNS Tahun Ini Masih Belum Jelas


Bagi masyarakat yang menantikan untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkup Pemerintah Provinsi Kaltara harus bersabar. Hingga memasuki bulan Maret, informasi kepastian rekrutmen bakal digelar tahun ini masih ‘kabur’.

Kepala Biro Kepegawaian Daerah (BKD) Sekretariat Provinsi (Setprov) Kaltara, Muhammad Ishak, ketika dikonfirmasi mengaku pihaknya juga belum mendapatkan kabar terkait rekrutmen CPSN tersebut. “Belum ada informasi kejelasannya,” kata Ishak, Senin (13/3).

Dia menjelaskan, sejauh ini yang sudah berjalan yaitu CPNS melalui jalur pendidikan kedinasan seperti Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD), Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Sekolah Tinggi Akutansi Negara (STAN), Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN), serta program Guru Garis Depan (GGD).

“Memang jalur kedinasanan ini menjadi penekanan Kemenpan (Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara),” imbuhnya.

Kendatia belum ada informasi, pihaknya tetap intens menjalin komunikasi kepada Kemenpan-RB. Hal itu dilakukan agar dapat terus memantau perkembangan penerimaan CPNS dan pelaksanaannya. “Komunikasi terus kami lakukan ke kementerian terkait,” bebernya.

Perekrutan CPNS itu memang dinilai sangat mendesak. Mengingat sebagai daerah otonomi baru (DOB), tentunya Kaltara masih sangat membutuhkan pegawai yang jumlahnya mencapai ribuan.

Sejauh ini, jumlah ASN di lingkup Pemprov Kaltara hanya 1.385 orang. Dan jumlah itu bertambah seiring peralihan kewenangan tenaga kependidikan menengah atas dari 5 kebupaten/kota ke provinsi.

Selain itu, adanya penambahan pegawai dari Personel, Pedanaan, Prasarana, dan Dokumen (P3D) yang berasal dari dinas teknis seperti dinas pertambangan, kehutanan, dan perikanan. Jika ditotal, jumlahnya mencapai 2.600 pegawai. “Sudah 3000-an lebih,” sebut Ishak.

Hanya saja, angka tersebut diniali belum ideal jika dibandingkan beban kerja di masing-masing satuan kerja. Sehingga dianggap masih sangat membutuhkan penambahan pegawai guna memaksimalkan pelaksanaan penyelenggaraan pemerintah di Bumi Benuanta--sebuatan lain Kaltara. “Tentunya kita berharap CPNS bisa dilaksanakan sesuai rencana,” harap Ishak.

Untuk diketahui, di tahun 2016 lalu, Pemprov Kaltara mendapatkan kuota CPNS dari Kemenpan-RB sebanyak 500 formasi. Hanya saja, pelaksanaannya gagal dikarenakan hingga akhir tahun belum ada instruksi untuk menggelar tes CPNS. 

Sumber: http://kaltara.prokal.co/read/news/10071-rekrutmen-cpns-masih-belum-jelas.html

Post a Comment

Terima kasih atas kunjungannya di Blog Pak Pandani | Belajar dan Berbagi. Jika ada pertanyaan, saran, dan komentar silahkan tuliskan pada kotak komentar dibawah ini....

Salam Pak Pandani

Lebih baru Lebih lama