Jumlah Pelamar CPNS Sudah Capai 661.564 dan18.387 Pelamar Wajib Upload Ulang Dokumen


Jakarta - Hingga Senin (14/8/2017) pukul 10.16 WIB, pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sudah mencapai 661.564 orang.

Yang terdiri dari 641.766 pelamar formasi yang tersedia pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan 19.798 pelamar formasi yang tersedia pada Mahkamah Agung.

Demikian disampaikan Kepala Biro Hubungan Masyarakat BKN, Mohammad Ridwan, dalam keterangannya kepada Tribunnews.com, Senin (14/8/2017).

Padahal, hingga pendaftaran penerimaan CPNS ditutup pada 31 Agustus mendatang hanya menyediakan 19.200 formasi.

Diinformasikan juga bahwa Humas BKN menerima pengaduan terkait oknum penipuan yang meminta pembayaran pada simulasi online CAT BKN yang mengatasnamakan admin CAT.

"Perlu diketahui bahwa simulasi online CAT BKN tidak dipungut biaya apapun karena publik cukup lakukan simulasi via web http://cat.bkn.go.id/ dan klik pada kolom simulasi," tegasnya.

Selanjutnya pelamar diminta agar berhati-hati terhadap oknum yang memanfaatkan proses pendaftaran online.

Humas BKN lewat laman media sosial BKN telah mengimbau beredarnya kartu pendaftaran SSCN 2017 palsu.

Peserta diminta untuk melakukan pendaftaran secara mandiri dan jangan pernah mempercayakan proses pendaftaran kepada pihak lain (seperti calo).

Seluruh update informasi dan pengaduan/pertanyaan perihal pendaftaran lewat portal SSCN BKN hanya dikeluarkan secara resmi oleh BKN sebagai institusi panita seleksi nasional.

"Silakan sampaikan pertanyaan/informasi hanya lewat BKN baik secara langsung ke tim Help Desk SSCN BKN di Kantor pusat BKN Jakarta (Senin- Jumat pada jam kerja), maupun via media sosial BKN," ucapnya.

Sumber: http://www.tribunnews.com/nasional/2017/08/14/bkn-pelamar-cpns-capai-661564-orang-hingga-hari-ini

Baca juga:

Post a Comment

Terima kasih atas kunjungannya di Blog Pak Pandani | Belajar dan Berbagi. Jika ada pertanyaan, saran, dan komentar silahkan tuliskan pada kotak komentar dibawah ini....

Salam Pak Pandani

Lebih baru Lebih lama