Subhanallah! Malam ini akan terjadi Gerahana Bulan Total

Seperti yang telah di informasikan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), malam ini akan terjadi Gerhana Bulan Total. Gerhana Bulan ini akan dapat disaksikan diseluruh wilayah indonesia. Bagi yang ingin menyaksikan gerhana bulan total ini harap meyimak jadwal terjadinya gerhana. Berikut ini tebel fase gerhana yang telah dirilis oleh BMKG Indonesia:

No	Fase gerhana	UT	WIB	WITA	WIT
1	Gerhana Mulai (P1)	08:59,6	15:59,6	16:59,6	17:59,6
2	Gerhana Sebagian Mulai (U1)	10:15,4	17:15,4	18:15,4	19:15,4
3	Gerhana Total Mulai (U2)	11:54,1	18:54,1	19:54,1	20:54,1
4	Puncak Gerhana (Pucak)	12:00,2	19:00,2	20:00,2	21:00,2
5	Gerhana Total Berakhir (U3)	12:06,3	19:06,3	20:06,3	21:06,3
6	Gerhana Sebagian Berakhir  (U4)	13:45,1	20:45,1	20:45,1	22:45,1
7	Gerhana Berakhir (P4)	15:00,8	22:00,8	22:00,8	00:00,8

Untuk wilayah barat indonesia,gerhana bulan total akan dimulai pukul 18:54 -19:06 WIB, untuk wilayah indonesia tengah  dimulai pukul 19:54 - 20:06 WITA dan untuk wilayah indonesia timur gerhana bulan total ini akan dapat disaksikan pukul 20:54 - 21:06 WIT.

Proses terjadinya Gerhana Bulan Total

Sebenarnya gerhana bulan ini bukanlah hal baru lagi. Gerahana bulan sering terjadi dalam kurun waktu tertentu, sesuai dengan periode perputaran dan kedudukan atas matahari, bumi dan bulan. yang berputar sesuai dengan orbitnya.

Bagi masyarakat, terutama bagi umat islam disileruh dunia. Fenomena Gerhana Bulan ini disebut dengan khusuf.

Khusuf merupakan peristiwa hilangnya cahaya bulan secara sebahagian maupun total yang terjadi dimalam hari, Hilangnya cahaya bulan karena terhalangnya cahaya matahari oleh bumi.

Dalam syariat islam dianjurkan bagi yang melihat peristiwa gerhana ini agar menunaikan shalat sunat gerhana, hal ini sesusai dengan firman allah SWT dan Hadist Nabi Muhammad SAW:

Dan dari sebagian tanda-tanda-Nya adalah adanya malam dan siang serta adanya matahari dan bulan. Janganla kamu sujud kepada matahari atau bulan tetapi sujudlah kepada Allah Yang Menciptakan keduanya. (QS. Fushshilat : 37)

Sesungguhnya matahari dan bulan adalah sebuah tanda dari tanda-tanda Allah SWT. Keduanya tidak menjadi gerhana disebabkan kematian seseorang atau kelahirannya. Bila kalian mendapati gerhana, maka lakukanlah shalat dan berdoalah hingga selesai fenomena itu. (HR. Bukhari, Muslim dan Ahmad)

Kementerian Agama pun menghimbau kepada seluruh umat muslim indonesia melalui akun resmi facebooknya: KementerianAgamaRI untuk malaksanakan shalat sunnah Gerhana dan dianjurkan bertakbir terlebih dahulu. Dan dianjurkan juga untuk memperbanyak zikir, doa, istighfar, sedekah, dan melakukan amal-amal kebajikan lainnya.

Semoga fenomena Gerhana Bulan nanti malam menjadi mementum mendekakan diri kepada sang pencipta yakni Allah SWT melalui tanda-tanda kekuasaannya.

Allahu Akbar...Allahu Akbar...Allahu Akbar!