Solo - Mahasiswa yang meraih beasiswa Bidik Misi dan tergabung dalam Adik Papua, Daerah Terdepan Terluar Tertinggal (3T), Pendidikan Profesi Guru (PPG), dan Pendidikan Profesi Guru Terintegrasi (PPGT) mengikuti Kegitan Temu Nasional, Selasa-Jumat (9-12/8/2016) di Solo, Jawa Tengah. Temu Nasional dimaksudkan untuk membangun jejaring komunikasi dan koordinasi mahasiswa Bidikmisi seluruh Indonesia, meningkatkan wawasan kebangsaan dan bela negara, serta memberi pengharapan mahasiswa Bidikmisi yang berprestasi.
Acara yang dibuka Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S., dihadiri mahasiswa penerima beasiswa tahun 2016, Adik Papua dan Daerah 3T sebanyak 739 orang dan peserta dari SM3T, PPG dan PPGT sebanyak 530 orang. Seluruh peserta dari 123 perguruan tinggi, 14 kopertis dan peserta dari SM3T, PPG dan PPGT berasal dari 23 LPTK, dengan rincian 20 LPTK Negeri dan 3 LPTK Swasta.
Mereka mengikuti kuliah umum bersama Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi; Mendapatkan motivasi dari mantan Presiden RI Prof. Dr. Ing. B.J. Habibie; Menyaksikan pemutaran film Rudi Habibie; Membentuk Forum Komunikasi peserta Temu Nasional Mahasiswa Bidik Misi, Adik Papua, Daerah 3T SM-3T, PPG dan PPGT; Mengunjungi Pameran Alutsita dan Pameran Iptek (Ritech Expo); dan mengikuti kuliah umum dan motivasi.
Temu Nasional ini merupakan awal perkulihan mahasiswa baru tahun angkatan 2016 maupun mahasiswa lama yang memulai dengan pembelajaran semeter berikutnya. Mereka mendapatkan pembekalan materi dari beberapa tokoh nasional, dengan berbagai bentuk materi kewirausahaan, motivasi dan materi wawasan kebangsaan dengan tujuan agar mahasiswa lebih termotivasi untuk berprestasi di berbagai ilmu yang mereka belajar dan semakin mencintai Indonesia.
Acara yang dibuka Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S., dihadiri mahasiswa penerima beasiswa tahun 2016, Adik Papua dan Daerah 3T sebanyak 739 orang dan peserta dari SM3T, PPG dan PPGT sebanyak 530 orang. Seluruh peserta dari 123 perguruan tinggi, 14 kopertis dan peserta dari SM3T, PPG dan PPGT berasal dari 23 LPTK, dengan rincian 20 LPTK Negeri dan 3 LPTK Swasta.
Temu Nasional ini merupakan awal perkulihan mahasiswa baru tahun angkatan 2016 maupun mahasiswa lama yang memulai dengan pembelajaran semeter berikutnya. Mereka mendapatkan pembekalan materi dari beberapa tokoh nasional, dengan berbagai bentuk materi kewirausahaan, motivasi dan materi wawasan kebangsaan dengan tujuan agar mahasiswa lebih termotivasi untuk berprestasi di berbagai ilmu yang mereka belajar dan semakin mencintai Indonesia.
(Pernando Kobak, Mahasiswa Afirmasi Papua Jurusan Administrasi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia)
*Berita UPI
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungannya di Blog Pak Pandani | Belajar dan Berbagi. Jika ada pertanyaan, saran, dan komentar silahkan tuliskan pada kotak komentar dibawah ini....
Salam Pak Pandani