Silahkan dibaca!
Tahun lalu, penerimaan PNS hanya terbatas bagi penyuluh tenaga teknis pertanian dan kesehatan yang berjumlah 38 orang.
Kepala BKD Kota Tatang Sudirja mengatakan, saat ini proses penerimaan pegawai tidak tetap (PTT) pertanian berjumlah 30 orang dan 8 PTT kesehatan berlangsung di Provinsi Kaltim.
“Kalau untuk CPNS umum dipastikan kita sudah tidak ada. Kan terakhir 2014 lalu. Itu pun jumlahnya hanya sedikit. Nah, yang PTT ini sudah mulai daftar melalui website,” kata Tatang, Selasa (13/9) kemarin.
Tatang menjelaskan, BKD Balikpapan tidak banyak terlibat dalam proses seleksi CPNS untuk PTT pertanian dan kesehatan.
Sementara itu, BKD sudah melakukan redistribusi bagi PNS di SKPD yang memiliki kemampuan akuntansi keuangan. Mereka ditempatkan ke SKPD yang belum memiliki.
”Tapi memang belum mencukupi, karena SKPD itu juga membutuhkan. Sehingga, kita lakukan diklat secara bertahap,” ujarnya.
Dia menjelaskan, BKD sudah melakukan pendidikan dan latihan (diklat) sebanyak empat angkatan. Tiap angkatan terdiri dari 40 perserta dari Dinas Pendidikan dan Kesehatan.
“Sudah kita diklatkan karena memang tidak boleh menerima PNS. Kemarin ada empat angkatan yang sudah kita diklat,” ungkapnya.
Namun, masih ada dua angkatan dari bendahara sekolah dan kesehatan yang perlu dilakukan diklat.
“Tapi karena defisit, ya dua angkatan ini kita tunda dulu diklatnya. Dengan diklat ini, laporan keuangan di Disdik dan Kesehatan diharapkan akan semakin membaik,” tutupnya.
*tur/yud/k1/jos/jpnn
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungannya di Blog Pak Pandani | Belajar dan Berbagi. Jika ada pertanyaan, saran, dan komentar silahkan tuliskan pada kotak komentar dibawah ini....
Salam Pak Pandani