Keanakearagaman Hayati Tingkat Gen

Keanekaragamanan hayati atau disebut juga dengan istilah Biodiversity (Biodiversitas) adalah variasi organisme hidup pada 3 tingkatan, yakni gen, spesies, dan ekosistem.

Menutut Undang-Undang no 5 tahun 1994 memiliki pengertian sebagai berikut:

Keanekaragaman diantara makhluk hidup dari semua sumber teramsuk di daratan, lautan, dan ekosistem akuatik serta kompleks-kompleks ekologi yang meruapakan bagian dari keanekragamannya, mencakup keanekaragaman salam spesies, anatara spesies dengan ekosistem.

Menutur Soejarni (1996):

Keanekragaman hayati adalah menyangkut keunikan suatu spesies dan genetik diaman makhluk hidup tersebut berada.

Keanekaragaman Hayati Tingkat Gen Pada Bunga Kertas
/Foto: Irfan Dani

Keanakearagaman Tingkat Gen

Keanekaragaman hayati tingkat gen dalah variasi atau perbedaan gen yang terjadi dalam satu jenis makhluk hidup. Dalam arti kata bahwa perbedaan ini terjadi pada spesies yang sama. Contoh:

1. Dalam datu spesies bunga Mawar atau Rosa sp, terdapat berbagai macam warna, ada yang berwarna merah, putih, kuning, hitam, merah muda, dll

2. Tanaman bunga kertas, dalam spesies yang sama terdapat variasi warna bunga yang berbeda, ada yang putih, kuning, merah, merah muda, ungu, dll

3. Tamanan durian yang berspesies sama tetapi memiliki perbedaan dalam bentuk buah, ada kulit tebal, ada yang berkulit tipis, ada yang berdaging tebal, ada pula yang berdaging tipis, ada yang berberbiji besar, ada pula yang berbiji kecil.

Konsep penting:
Pada kesimpulnnya keanekarangaman hayati tingkat gen itu terjadi pada speseies yang sama, hal ini disebabkan adanya perbedaan susunan gen yang menimbulkan variasi genetik dalam satu spesies yang sama.

Semoga bermanfaat!