Kabar yang selalu dinanti-nantikan oleh The Silent Hero untuk kembali terjun ke daerah 3T melalui program Guru Garis Depan (GGD). Pasalnya formasi khusus SM-3T yang digadang-gadang akan dibuka pada tahun akhir tahun 2015 akhirnya tertunda untuk persiapan yang lebih matang. Jumlah Kuota yang tersedia membuka peluang besar bagi Alumni SM-3T dan PPG SM-3T untuk melangkah menjadi The Next Guru Garis Depan di jilid 2. Dan inilah komitmen pemerintah yang dimuat dalam laman situs jpnn.com.
Pasalnya, program GGD merupakan upaya pemerintah memeratakan akses pendidikan di seluruh wilayah Indonesia. Sehingga perlu terus ditingkatkan.
"Untuk program GGD angkatan kedua tahun 2016, jumlah guru yang akan dikirim meningkat dibandingkan jumlah guru angkatan pertama di tahun 2015 yang berjumlah 798 orang. Guru-guru yang dikirim ke daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) dalam program GGD adalah guru-guru dengan status CPNS dan telah lulus Pendidikan Profesi Guru (PPG)," tutur Menteri Anies, Jumat (1/1).
Program Guru Garis Depan (GGD) merupakan strategi dan upaya pemerintah memeratakan akses pendidikan dengan meningkatkan ketersediaan tenaga pendidik di daerah 3T. Program GGD angkatan pertama telah mengirimkan 798 guru profesional ke 28 kabupaten di daerah 3T yang tersebar di empat provinsi.
Keempat provinsi tujuan program GGD tersebut yaitu Provinsi Aceh, Nusa Tenggara Timur, Papua, dan Papua Barat. Presiden Joko Widodo berkesempatan melepas guru-guru GGD angkatan pertama di Istana Negara bulan Juli lalu.
(esy/jpnn/pakpandani)
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungannya di Blog Pak Pandani | Belajar dan Berbagi. Jika ada pertanyaan, saran, dan komentar silahkan tuliskan pada kotak komentar dibawah ini....
Salam Pak Pandani